Konten Marketing? apasih itu? dan juga penjelasan suatu brand dan Marketing Mix dari brand tersebut.
Halooo kawan traveler, apa kabar nih kalian? sudah seminggu tidak ada postingan di blog ini, sudah lama menunggu ya? kangen dengan post - postan menarik di blog ini? eheheheh 😁, kali ini kami akan membahas sebuah perusahaan travel agent online nih, hayo tebak apa nama perusahaan nyaaaa?? nah benar TRAVELOKA. Ingin tau seputar tentang Traveloka? yuk kita bahas!
Traveloka sudah bermitra dengan 14 maskapai domestic dan regional, melayani lebih dari 180.000 rute penerbangan, terhubung lebih dari180.000 hotel local dan Internasional, online partner nomo satu dengan PT. Kereta Api Indonesia (PT.KAI), kerjasama dengan 10 promotor Indonesia, memiliki 4 kantor dan 250 karyawan .Komisi yang didapatkan traveloka dari setiap transaksi cukup kecil yaitu komisi hotel antara 17-25 %, tiket pesawat sekitar 3-4 % bahkan nol, tiket event 3-4,5 % sedangkan tiket kereta api memiliki komisi fixed sebesar Rp.7500/transaksi.
Traveloka adalah
perusahaan yang menyediakan layanan pemesanan tiket
pesawat dan hotel secara daring dengan fokus perjalanan domestik di Indonesia. Traveloka memiliki basis operasional di Jakarta. Perusahaan didirikan pada tahun 2012
oleh Ferry Unardi,
Derianto Kusuma, dan Albert Zhang.
Ide
ini muncul disaat Ferry Unardi sering mengalami kesulitan dalam pemesanan
pesawat, terutama disaat dia ingin pulang ke Padang,
Indonesia, dari Amerika Serikat. Pada
awal konsepnya Traveloka berfungsi sebagai mesin pencari untuk membandingkan
harga tiket pesawat dari berbagai situs lainnya. Pada pertengahan tahun 2013
Traveloka kemudian berubah menjadi situs reservasi tiket pesawat dimana
pengguna dapat melakukan pemesanan di situs resminya. Pada bulan Maret 2014,
Ferry Unardi menyatakan bahwa Traveloka akan segera masuk ke bisnis reservasi
kamar hotel. Pada bulan Juli 2014, jasa pemesanan hotel telah tersedia di situs
Traveloka.
Pada bulan November 2012 perusahaan Traveloka mengumumkan investasi tahap awal
oleh East Venture. Pada bulan September2013 perusahaan Traveloka mengumumkan investasi seri A oleh
Global Founders Capital. Dana dari investasi digunakan untuk membangun layanan
baru seperti pemesanan hotel dan paket wisata.
Para pendiri Traveloka adalah para
praktisi teknologi informasi yang kembali dari Amerika Serikat ke Indonesia antara lain:
Derianto Kusuma, lulusan Universitas Stanford, sebelumnya bekerja sebagai
software engineer senior LinkedIn di Silicon Valley
Satu
bulan setelah peluncuran, Traveloka mendapat suntikan modal awal dari East
Venture, perusahaan modal ventura berbasis di Jakarta, Singapura, dan Tokyo.
Setahun kemudian, Traveloka mendapatkan pendanaan seri A dari Global Founder
Capital, perusahaan modal ventura asal Jerman.
Terakhir,
pada 2016, Traveloka mendapat suntikan dana dari Expedia. Dalam siaran pers
pada Juli 2017, startup teknologi perjalanan
ini mengumumkan selama periode 2016-2017 menerima suntikan modal US$ 500 juta
atau sekitar Rp 6,9 triliun bila mengacu pada nilai kurs saat ini. Pendanaan
tersebut gabungan dari perusahaan perjalanan online global,
yakni Expedia, East Ventures, Hillhouse Capital Group, JD.com dan Sequoia
Capital.
Traveloka
merupakan bisnis sharing economis
sharing
economy atau ekonomi berbagi menjadi
sangat populer belakangan ini. Sharing economy mengacu pada
aktivitas berbagi di dalam komunitas atas akses barang dan jasa, dikoordinasi melalui
komunitas berbasis online. Perubahan perilaku berbisnis dari
kepemilikan aset (ownership) menjadi berbagi (sharing) serta
merebaknya jaringan media sosial online, yang makin mempermudah
relasi di antara konsumen turut memberikan kontribusi berkembangnya model
bisnis ini. Sejumlah pakar menyebut sharing economy serupa
dengan ekonomi gotong-royong, namun Harvard Business Review seperti dikutip
Wikipedia berpendapat bahwa aktivitas ini lebih tepat disebut access
economy ketimbang sharing economy
ada poin yang patut dipertimbangkan.
Pertama, menciptakan
marketplaces. Organisasi perlu untuk menilai potensi pada konsumennya
untuk membangun jejaring, untuk membangun proposisi nilai yang baru. Jejaring
ini dapat lahir pada produk dan jasa yang terdistribusi secara luas, menelan
biaya tetap yang tinggi tetapi margin yang tipis serta kapasitas yang underutilized.
Kedua,
mengembangkan strategi mitigasi untuk mengurangi risiko dengan bermitra bersama
jejaring sharing economy.
Ketiga, terlibat
dalam sharing atas aset yang dimiliki. Organisasi dapat memonetisasi kapasitas
berlebih dan memperbaiki produk bisnis dengan berbagi aset tidak berwujud.
Sebagai contoh, Marriot bermitra dengan online platform LiquidSpace
untuk mengonversi ruang konferensi yang kosong, sehingga dapat disewakan.
Hasilnya tidak hanya menghasilkan penerimaan, tapi dapat mengekspos properti
Marriot ke publik.
Keempat,
membuka jalan bagi karyawan untuk mengembangkan diri. Aspek kontroversial dari
sharing economy terhadap sumber daya manusia adalah dimampukannya seseorang
untuk bekerja secara rangkap, meskipun telah bekerja di satu organisasi
Pada
awal konsepnya Traveloka berfungsi sebagai mesin pencari untuk membandingkan
harga tiket pesawat dari berbagai situs lainnya. Pada pertengahan tahun 2013
Traveloka kemudian berubah menjadi situs reservasi tiket pesawat di mana
pengguna dapat melakukan pemesanan di situs resminya. Pada bulan Maret 2014,
Ferry Unardi menyatakan bahwa Traveloka akan segera masuk ke bisnis reservasi
kamar hotel. Pada bulan Juli 2014, jasa pemesanan hotel telah tersedia di situs
Traveloka.
Traveloka-sharing
ekonomi
sharing
economy adalah sebuah bisnis dengan konsep ekonomi berbagi dalam hal sumber
daya baik manusia maupun modal, termasuk ide, produksi, distribusi, perdagangan
dan konsumsi barang dan jasa oleh orang-orang atau organisasi yang berbeda-beda.
Traveloka sudah bermitra dengan 14 maskapai domestic dan regional, melayani lebih dari 180.000 rute penerbangan, terhubung lebih dari180.000 hotel local dan Internasional, online partner nomo satu dengan PT. Kereta Api Indonesia (PT.KAI), kerjasama dengan 10 promotor Indonesia, memiliki 4 kantor dan 250 karyawan .Komisi yang didapatkan traveloka dari setiap transaksi cukup kecil yaitu komisi hotel antara 17-25 %, tiket pesawat sekitar 3-4 % bahkan nol, tiket event 3-4,5 % sedangkan tiket kereta api memiliki komisi fixed sebesar Rp.7500/transaksi.
Strategi
bisnis Traveloka ini mulai menyasar millenial dengan cara menambahkan berbagai
fitur yang praktis dan memudahkan. Mayoritas generasi millenial memang
menginginkan sesuatu hal yang cepat, mudah, praktis dan tidak merepotkan. Lalu
hadirlah Traveloka dengan pilihan fitur yang menjawab kebutuhan millenial
tersebut.
a. - Best
Price Finder
Meski
suka traveling dan rela menyisihkan uang lebih untuknya, namun millenial
ternyata juga hobi mencari harga terendah atau harga promo untuk akomodasi
mereka. Strategi bisnis Traveloka untuk mengatasi hal ini adalah dengan
menawarkan fitur baru berupa Best Price Finder.
Dengan
fitur ini pengguna bisa membandingkan harga hotel setiap harinya. Saat fitur
ini diaktifkan, kalender Traveloka akan menampilkan harga hotel setiap
harinya dan memberi tanda hijau pada tarif termurah. Estimasi harga
terendah yang muncul dalam fitur merupakan harga yang diperoleh dari hasil
pencarian dalam 48 jam terakhir.
b. - TravelokaPay
Fitur
ini diperuntukkan bagi para member setia Traveloka. Dalam fitur travelokaPay
ada dua pilihan, yaitu Kredit Tanpa Kartu dan Kartu Saya. Kredti Tanpa
Kartu memiliki fungsi hampir mirip dengan kartu kredit dengan limit maksimal 10
juta. Kartu Saya memungkinkan pengguna untuk menambahkan kartu kreditnya
di fitur travelokaPay sehingga tak perlu berulang kali memasukkan detail kartu
kredit saat akan melakukan transaksi.
Fitur
travelokaPay dapat digunakan untuk pembelian tiket pesawat dan kereta api,
pemesanan hotel, pulsa dan internet, aktivitas dan rekreasi, serta pembelian
bundling tiket pesawat dan hotel. Sangat memudahkan bagi traveler millenial
yang tak mau repot.
c. - Travelers
Picker
Selalu
mengisi data pemesan dan penumpang setiap kali akan melakukan transaksi bisa
membuat pengguna bosan dan kesal. Karena mengerti akan keadaan ini, Traveloka
memudahkan dengan fiturnya yaitu Travelers Picker. Login
saat bertransaksi artinya pengguna mengizinkan Traveloka menyimpan data dan
informasi yang nantinya dibutuhkan untuk transaksi selanjutnya. Jadi para
traveler millenial tak perlu mengisinya dari awal lagi.
Ketiga
fitur tersebut merupakan beberapa fitur Traveloka yang diperuntukkan bagi para
millenial yang menginginkan kemudahan dan kepraktisan selama liburan terutama
untuk urusan akomodasi. Dengan hadirnya fitur untuk millenial, Traveloka
optimis bisa menjaring para traveler millenial.
Pengertian Dari Konten Marketing Iklan Traveloka
*salah satu cuplikan di iklan Traveloka
Berbicara
soal konten marketing. Agar konten kita dapat menduduki peringkat teratas mesin
pencarian adalah dengan memanfaatkan media yang biasanya disebut SEO atau
Search Optimization Angine. Caranya yaitu dengan memasukkan kata –kata kunci
tertentu yang terdapat dalam artikel yang dibuat. Semakin banyak menggunakan
kata kunci yang sering digunakan ketika orang mencari sesuatu di mesin
pencarian, maka artikel yang kita buat akan semakin baik.
Karena
banyaknya yang mengunakan konten tersebut, itu dijadikan sebagai strategi
pemasaran online yang telah banyak dipakai oleh brand-brand besar di Indonesia,
baik perusahaan yang sudah memiliki nama maupun perusahaan yang masih startup
level. Salah satu contohnya adalah Traveloka.
Perusahaan
Travel Agent Traveloka mengubah tampilan aplikasi dari Traveloka tersebut.
Aplikasi tersebut dinamakan sebagai Traveloka 3.0. Kenapasih dinamakan dengan
Traveloka 3.0? Kenapa tidak dengan 2.0 atau 4.0? Karena pada aplikasi tersebut
dapat diunduh melalui piranti Android dan iOS yang tersemat banyak cerita-cerita
inspiratif yang berbau perjalanan.
Nah,
di iklan Traveloka yang akan kita bahas melalui chanel You-tube dengan link https://youtu.be./HVnNm7DCUXU
.
Dari
iklan tersebut, dapat di analisis bahwa cerita-cerita perjalanan itu dikemas
dalam sebuah artikel dalam video iklan yang menarik yang dilengkapi dengan
video perjalanan maupun video tentang kita tidak usah bingung ketika kita
merasakan ada waktu luang, kita bisa cek sendiri atau buka aplikasi dari
Traveloka. Karena di Traveloka sudah tersedia inspirasi-inspirasi untuk mencoba
berbagai destinasi baru.
Ketika
kita merasa kehabisan bahan untuk posting di feeds akun Instagram, kita juga
bisa cek ke aplikasi Traveloka. Dan disaat jam pulang kantor atau sudah selesai
menyelesaikan kelas, kita bisa cek film-film seru yang tersedia di bioskop. Tidak
hanya itu, di Traveloka kita bisa melihat tersedianya inspirasi-inspirasi
kuliner untuk menemukan rasa yang berbeda. Atau kita juga bisa melihat berbagai
inspirasi-inspirasi seru yang ada di seluk beluk kota.
Kini,
Traveloka hadir dengan tampilan-tampilan baru yang lebih kaya yang menghadirkan
inspirasi-inspirasi traveling dan juga sehari-hari. Pembaruan aplikasi dari
Travelokamerupakan bagian dari strategi konten marketing pada Traveloka. Dimana
Traveloka tidak hanya digunakan sebagai online travel agent yang hanya bisa
memesan tiket saja, melainkan juga menjadi acuan untuk para traveler mencari
destinasi-destinasi yang baruyang menarik di Indonesia.
Senior
Designer Manager Traveloka, Taufiq Wibowo, tim nyalah yang telah menciptakan
konsep dari inspiratif tersebut. Konten yang menggeliat dalam iklan aplikasi
Traveloka selalu menyisipkan adanya unsur dari adanya perjalanan pelanggan atau
biasa disebut dengan customer journey.
Public
Relations Manager Traveloka Busyra Oryza mengatakan, “ada empat tahapan pelanggan
di Traveloka, yaitu searching, planning, booking, dan experiencing.”.
Searching,
dimana para pengguna mencari informasi tentang destinasi dari berbagai tempat
yang terdapat di media social. Maka dari itu, sangat penting bagi Traveloka
untuk bisa masuk ke dalam perjalanan para pelanggannya. Jika tidak, selama
dalam proses Searching, customer bisa mendapat informasi tersebut dari para
kompetitor, dimana dampaknya dalam proses Booking para pelanggan mem-Booking di
tempat pesaing.
Di
dalam iklan Traveloka tersebut, konten adalah salah satu hal yang bisa menjadi
penggerak untuk orang bertraveling. Bukan hanya soal wacana saja. Ada juga
peluang untuk Traveloka dalam menyediakan konten yang disajikan dalam iklan,
contohnya bekerja sama dengan penyedia destinasi-destinasi dan dari akomodasi
setempat. Tapi dari pihak Traveloka belum memiliki data pelanggan tetap
mengenai perubahan tampilan aplikasi, dikarenakan perubahan aplikasi tersebut
baru saja diluncurkan pada bulan April 2018 lalu.
Marketing Mix yang terdapat di Traveloka
PENGERTIAN MARKETING MIX adalah salah satu
strategi pemasaran yang menggabungkan elemen-elemen di dalam marketing mix itu
sendiri yang kita jalankan secara terpadu. Setiap strategi tentunya tidak dapat
berjalan tanpa dukungan dari elemen lain.
Menurut pakar marketing dunia (KOTLER DAN AMSTRONG) :
Mengatakan bahwa Marketing Mix adalah
sekumpulan variabel pemasaran yang bisa di gunakan oleh perusahaan untuk
mengejar tingkat penjualanan mereka.
Marketing Mix memiliki unsur 7P, yaitu :
1.
Product (produk)
2.
Price (harga)
3.
Promotion (promosi)
4.
Place (tempat)
5.
Partisipant (orang)
6.
Process (proses)
7.
Physical evidence (bukti fisik)
- Price
Saat ini Traveloka adalah
online travel agent terbesar di Indonesia jadi mereka bisa bernegosiasi dan mendapatkan
keuntungan sebanyak 5% untuk setiap pembelian tiket. Harga yg termurah dan
lebih terjangkau dari yang dipublish oleh suatu website penerbangan atau pun
hotel ditawarkan oleh traveloka, membuat para costumer merasa bahwa traveloka
lah yg terbaik
- Product
Yang ditawarkan dari traveloka adalah kita
dapat melakukan pemesanan atau reservasi untuk tiket pesawat, hotel, bioskop,
konser atau event lainnya. Selain itu dengan adanya traveloka terbaru
(traveloka 3.0) kita tidak hanya dapat melakukan pemesanan tiket tetapi kita
juga bisa mencari inspirasi untuk mencipkan planning liburan dengan melihat
destinasi2 wisata terbaru di indonesia dengan view 360 derajat yang membuat
kita sperti berada di tempat wisata tersebut. Traveloka juga menyediakan
fasilitas untuk menampilkan maskapai dan rute penerbangan yang sedang dalam
harga promo.
- Promotion
Dengan menggunakan media
social, iklan di tv dan pembagian kupon diskon Traveloka mempromosikan produk
nya. Tidak jarang juga iklan nya di tv selalu hadir untuk menyapa calon
customer nya. Walaupun biaya iklan yang begitu mahal, tetapi Traveloka percaya bahwa
bila terus menerus mengiklankan maka orang banyak akan mengira bahwa hanya
Traveloka onlinne travel agent yang ada di Indonesia.
- Place
Tempat berinteraksinya
antara produsen dengan konsumen adalah melalui internet dan Business to
Customer (BoC),Dimana rangkaian kegiatan pemesanan dilakukan melalui internet.
· - People
Ferry Unardi, pendiri
sekaligus Managing Director Traveloka.com. Ferry mendirikan situs ini lantaran
pernah kesulitan mencari tiket pesawat. Modalnya diperoleh dari East Venture,
perusahaan investasi yang fokus pada pendanaan merintis usaha baru dan kemudian
di bantu oleh dua orang teman nya yang bekerja di Microsoft. Pada waktu enam
bulan, karyawannya menjadi lima. Mereka menempati satu unit ruko. Pada saat ini
jumlah Karyawannya telah bertambah menjadi 30 orang. Setahun setelah didirikan,
Traveloka jika punya 120 pegawai.
· - Proses
Pada tahap pertama,
masukkan daerah asal,kemudian daerah yang di tuju,lalu klik tombol pencarian
tiket. Dan kemudian akan masuk ke halaman tiket yang pada halaman itu akan di
urutkan harga tiket dari yang paling rendah menjadi paling tinggi. Tahap
selanjutnya klik pesan tiket dan isi data diri atau data penumpang , lalu
kemudian melakukan pembayaran (bisa melalui transfer atau ke kios yang bekerja
sama demgan Traveloka). Setelah beberapa tahapan yang di lalui selanjutkan
traveloka akan mengirim bukti pembaran sekaligus e-tiket akan di kirim melalui
email.
Metode pembayaran :
1.
Transfer bank
2.
Kartu kredit
3.
Mandiri clickpay
4.
Bca klikpay
5.
Atm
6.
CIMB clicks
7.
Mandiri ecash
8.
Mandiri debit
9.
Bni debit
· - Physical Environment
Dengan bukti 25000 yang
masuk pada website Traveloka membuktikan bahwa Physical Environment sangatlah
baik. Dengan 7,5 juta pemgunjung yang berkunjung ke website Traveloka setiap
minggunya meembuat Traveloka menjadi icon agen pemesanan tiket hotel dan
pesawat terbesar di Indonesia. Dengan begitu Traveloka akan menjaga kepercayaan
setiap pelanggan nya. Traveloka bisa sebesar ini juga karena Traveloka selalu interface
website yang di kerjakan dengan kesungguhan.
huhhh sekian postan ini selesai, bagaimana? mendapat wawasan baru kan? semoga dapat membantu kalian ya kawan traveler 😆
- Anisah Fitri Febrianti
- Githa Anisa
- Muhammad Admiral
- Kemal Atabiik
Komentar
Posting Komentar